Mesuji Infoberitakorupsi.com
Kenaikan harga bahan pokok seperti Cabe, Bawang Merah, Bawang Putih, Minyak Goreng, dan yang lainnya dikeluhkan sejumlah pedagang pemilik usaha rumah makan di Kabupaten yang akrab dengan sapaan Bumi Ragab Begawe Caram sepekan terakhir ini.
Salah satu pedagang kebutuhan bahan pokok di pasar Sidomulyo, Kabupaten Mesuji mengaku belum ada tanda-tanda harga akan kembali normal.
“Agak naik sedikit, mas. Harga naik di sini udah sekitar semingguan. Bingung juga sih mas ini harga naik turun belum stabil sampai saat ini,” singkatnya saat ditemui media ini, Senin (20/06/2022).
Kenaikan kebutuan sembako itu tidak hanya dikeluhkan oleh pedagang dan agen di pasar-pasar tradisiona yang adal. Kenaikan harga sembako tentu saja berdampak kepada usaha warung makan juga.
Salah satunya pedagang siap saji Rumah Makan Ayam Penyet Ardiana misalnya. Ia mengaku bahwa omset berjualannya beberapa hari ini membuat dirinya geleng kepala.
“Aduh mas kerasa banget deh naik sembako. Apalagi buat saya pedagang kecil gini. Sedih mas, udah ada kali seminggu ini kayak Cabe, Bawang, gitu. Otomatis pendapatan juga menurun banget,” keluhnya.
Udah Zaini, pedagang Nasi Padang yang ada di seputar perkantoran Pemda Kabupaten Mesuji meyampaikan keluhannya, akibat kenaikan harga sembako yang sudah terjadi hampir sepekan ini membuat dirinya harus memutar otak. “Saya harus mengurangi porsi makanan asalkan tidak mengurangai cabai yang ada”, keluh Udah Zaini saat ditemui .
Kami para pedagang pun berharap agar harga kebutuhan pokok kembali normal seperti biasa. “Bagi kami pedagang kecil jika semua harga naik, otomatis pedagang kecil akan mati suri seperti beberapa tahun kemarin, saat Covid melanda Negeri ini,” singkatnya.
Hal yang sama juga di keluhkan oleh pemilik warung makan lesehan, yang ada di seputaran pasar Sidomulyo. Ia kelabakan dengan kenaikan harga cabai dalam sepekan terakhir ini
“Naiknya Hampir seratus ribu per kilonya. Tiap hari naik terus. Bingung saya,” keluhnya ketika dijumpai media ini di warung makannya.
Ia tak tahu lagi bagaimana mengatasi kenaikan harga cabai tersebut. Cabai menjadi bahan makanan penting di warungnya yang menjual sambal sebagai menu makanan utama,” tukasnya. (Busri)